Analisis Perpindahan Panas Pada Panas Buang Kondensor Air Conditioning Untuk Pemanfaatannya Sebagai Pengering Pakaian

2020 
Potensi panas terbuang dari kondensor AC ( Air Conditioning ) saat ini hanya menjadi limbah energi yang terpapar ke lingkungan sekitar. Limbah panas ini berpotensi sebagai sumber energi yang dapat dimanfaatkan untuk proses pengeringan. Jika dilihat dari potensi panas yang dihasilkan kondensor yang cukup besar (lebih besar 3 kali daya listrik kompresor dan temperatur udara panas > 40°C), maka panas terbuang itu sangat baik digunakan dalam proses pengeringan. Panas buang dari kondensor dalam penelitian ini dimanfaatkan untuk mengeringkan baju basah di saat cuaca tidak memungkinkan untuk mengeringkan di bawah panas sinar matahari. Pengeringan merupakan proses penurunan kadar air bahan sampai mencapai kadar air tertentu hingga nol.  Metode yang diterapkan pada penelitian ini adalah eksperimen. Objek dalam hal ini baju dilakukan penimbangan massanya sebelum dan sesudah pengeringan. Selanjutnya dari perbandingan massa baju sebelum dan setelah proses pengeringan, dapat diketahui kadar air yang terevaporasi sebagai akibat penyerapan panas dari panas buang kondensor. Dalam proses pengeringan tersebut, ditetapkan waktu pengeringan baju yang sama untuk kedua AC. Dari beberapa parameter panas buang yang diteliti, melalui perhitungan teliti diketahui selisih massa baju sebelum dan sesudah pengeringan pada masing-masing kondensor (AC) serta laju perpindahan panas (konveksi) dari panas buang kondensor ke baju basah. Selisih massa baju A sebelum dan sesudah pengeringan adalah 245,3 g, lebih kecil dibandingkan selisih massa baju B sebelum dan sesudah pengeringan yakni 282,7 g. Nilai Laju perpindahan panas rata-rata untuk ketiga temperatur setting pada AC 2 adalah 16,9939 W, lebih tinggi dibandingkan dengan nilai laju perpindahan panas rata-rata untuk ketiga temperatur setting pada AC 1 yakni hanya sebesar 6,5520 W.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []