PERBANDINGAN TERAPI BACK MASSAGE DAN PIJAT TELAPAK KAKI UNTUK PASIEN HIPERTENSI GRADE I PADA LANSIA: LITERATURE REVIEW

2020 
Latar Belakang: Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah sistolik >140 mmHg dan tekanan darah diastolik >90 mmHg pada dua kali hasil pengukuran dengan selang waktu selama lima menit dalam keadaan cukup istirahat/tenang. Tahun 2018 prevalensi hipertensi di Indonesia meningkat menjadi 34,1%. Terapi komplementer adalah terapi tradisional dengan pengembangan secara modern, salah satu cara penyembuhan penyakit hipertensi yaitu dengan terapi massage ( Back Massage dan Pijat kaki). Tujuan: Mengetahui perbedaan terapi back massage dan terapi pijat telapak kaki dalam menurunkan tekanan darah dengan hipertensi grade I pada lansia. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan study literature dengan dilakukan penyaringan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan oleh peneliti. Hasil: Berdasarkan hasil pencarian jurnal didapatkan sebanyak 435 jurnal yang disaring menjadi 10 jurnal, jurnal yang disaring dianalisis literature review didapatkan bahwa pijat kaki pada lansia dengan hipertensi grade I mempunyai pengaruh yang lebih besar dalam menurunkan tekanan darah baik sistolik ataupun diastolik. Simpulan: Hipertensi dapat diobati dengan terapi komplementer yaitu terapi Massage . Durasi intervensi pemijatan kaki dengan waktu 15-30 menit, sedangkan pijatan punggung selama 3 – 10 menit dapat menurunkan tekanan darah sebesar 20-26 mmHg. Background : Hypertension is an increase in systolic blood pressure> 140 mmHg and diastolic blood pressure> 90 mmHg on two measurements with an interval of five minutes in a sufficient rest / calm state. The prevalence of hypertension in Indonesia increased to 34.1%. Complementary therapy is a traditional therapy with a modern development, one way of healing hypertension, namely massage therapy (Back Massage and Foot Massage) 2018. Objective : To determine the difference between back massage therapy and foot massage therapy in reducing blood pressure with grade I hypertension in the elderly. Methods: This study used a literature study approach by filtering based on the criteria determined by the researcher. Results: Based on the journal search results, 435 journals were filtered into 10 journals, the filtered journals were analyzed by literature review, it was found that foot massage in the elderly with grade I hypertension had a greater effect in reducing both systolic and diastolic blood pressure. Conclusion : Hypertension can be treated with complementary therapy, namely massage therapy. The duration of the foot massage intervention is 15-30 minutes, while the back massage for 3-10 minutes can reduce blood pressure by 20-26 mmHg.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []