DAMPAK PEMBELAJARAN DI ERA NEW NORMAL DI MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)

2021 
Metode penelitian deskriptif digunakan dengan memeriksa variabel dalam situasi yang terjadi secara alami melalui deskripsi dan interpretasi kondisi di mana variabel tersebut ditemukan Penelitian ini mengeksplorasi dampak dari  New Normal  pengajaran di antara 101 pendidik di jawa barat, para pendidik kebanyakan berusia 29 sampai 38 tahun, jenis kelamin paling banyak tenaga pendidik perempuan, dalam hal mengajar mahasiswa selama 10 tahun ke bawah di sekolah negeri. Dampak dari pengajaran New Normal diungkapkan melalui tantangan dalam sumber daya seperti koneksi internet yang sangat lambat dan atau tidak dapat diandalkan dan tidak stabil, ruang kelas online yang bising dan kurang privasi selama kelas online secara bersamaan, kurangnya Learning Management System (LMS) berlisensi/terdaftar untuk terus menerus mengadakan kelas online dan kurangnya komputer dan koneksi internet untuk beberapa tenaga pendidik. Para pendidik secara fisik siap dalam pengajaran New Normal ,  tetapi tenaga pendidik tidak siap secara emosional, oleh karena itu tenaga pendidik lebih suka mengajar di ruang kelas daripada di kelas virtual. Dampak pada penyesuaian pendidik adalah dalam hal lingkungan siswa, kurikulum, strategi pengajaran, dan penggunaan teknologi. Usia, jenis  kelamin, jenis  sekolah dan tingkat siswa yang diajar oleh pendidik merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi pengajaran siswa di era New Normal .
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []