UJI KUALITAS FISIK DAN AKSEPTABILITAS TELUR AYAM KETARRAS SEBAGAI TELUR AYAM KAMPUNG

Telah dilakukan peresilangan antara ayam Arab jantan silver dengan ayam Ras petelur coklat betina. Hasil persilangan tersebut diberi nama ayam Arras (50% genetik ayam Arab dan 50 % genetik ayam Ras). Persilangan tersebut dilakukan dengan harapan dapat mengurangi warna putih pada kerabang telur ayam Arab dengan produksi telur tinggi seperti ayam Ras. Melihat warna kerabang telur ayam Arras yang masih dominan menyerupai warna kerabang telur ayam Ras, maka dilakukan persilangan ayam Arras betina dengan ayam Arab jantan silver kembali. Hasil persilangan diberi nama ayam Ketarras (75% genetik ayam Arab dan 25% genetik ayam Ras). Persilangan tersebut dilakukan dengan tujuan supaya ada efek complementer antara warna kulit telur coklat dari ayam Arras dengan warna kulit telur putih dari ayam Arab, sehingga keturunannya dapat menghasilkan telur putih kecoklatan sebagaimana warna telur ayam kampung dan produksi telur yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas fisik telur ayam Ketarras dan akseptabilitas telur ayam Ketarras sebagai telur ayam Kampung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2017 di Laboratorium Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, Jalan Suprapto, pasar Minggu, pasar Kaget dan pasar Panorama kota Bengkulu. Data yang diperoleh ditabulasi kemudian dibahas secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa rataan skor warna kerabang telur ayam Ketarras adalah 2,90±0,31. Persentase kerabang telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 12,59%, 11,35% dan 13,09%. Rataan tebal kerabang telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 0,34±0,01 mm, 0,33±0,02 mm dan 0,34±0,01 mm. Rataan berat telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 39,82±2,34 g, 40,36±3,48 g dan 43,29±3,18 g. Rataan skor warna yolk telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 7,60±0,60, 8,90±2,02 dan 7,50±0,83. Persentase yolk telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 30,60%, 35,38% dan 27,64%. Persentase albumen telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 56,81%, 53,27% dan 59,28%. Rataan HU (Haugh Unit) telur ayam Arab, telur ayam Kampung dan telur ayam Ketarras berturut-turut 62,08±11,90, 71,83±13,02 dan 74,82±7,08. Akseptabilitas telur ayam Ketarras sebagai telur ayam Kampung yaitu 86,21%. Dapat disimpulkan bahwa warna kerabang telur ayam Ketarras berwarna putih kecoklatan mirip warna kerabang telur ayam Kampung, indeks albumen telur ayam Ketarras sama dengan indeks albumen telur ayam Kampung dan akseptabilitas telur ayam Ketarras sebagai telur ayam Kampung sebesar 86,21%.