Kesepian dan Nomophobia pada Mahasiswa Perantau

2021 
Penggunaan smartphone sebagai upaya pengalihan dari rasa kesepian dapat memicu munculnya nomophobia . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kesepian dengan nomophobia pada mahasiswa perantau di Universitas Syiah Kuala. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi. Teknik penentuan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 513 mahasiswa perantau (terdiri dari 157 laki-laki dan 356 perempuan) yang aktif kuliah di Universitas Syiah Kuala yang berasal dari luar Banda Aceh dan tidak tinggal bersama orang tua atau kerabat keluarga. UCLA Loneliness Scale (Version 3) dan Nomophobia Questionnaire (NMP-Q) digunakan sebagai instrumen dalam mengumpulkan data penelitian. Analisis menggunakan statistik deskriptif dan teknik korelasi Product Moment . Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kesepian dengan nomophobia pada mahasiswa perantau di Universitas Syiah Kuala (r=0,094; p=0,034). Hal ini dapat diartikan bahwa semakin tinggi kesepian maka semakin tinggi nomophobia , sebaliknya semakin rendah kesepian maka semakin rendah nomophobia .
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []