Pengaruh Azitromisin Dosis Rendah Terhadap Lama Waktu Perbaikan Klinis, Kadar Il-8 dan Neutrofil Sputum Penderita Pneumonia

2016 
oleh mikroorganisme. Inflamasi yang terjadi merupakan respons imun penting saatterjadinya infeksi bakteri. Respons imun yang terjadi akan menginduksi makrofagalveolar mengeluarkan IL-8 yang memediasi perpindahan neutrofil ke dalam alveolaruntuk mengeluarkan reactive oxygen species (ROS) dan protease. Azitromisin dosisrendah memiliki efek antiinflamasi yang digunakan pada penyakit inflamasi kronis diparu sehingga penggunaannya pada pneumonia menarik untuk dilakukan. Penelitianini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian azitromisin dosis rendahterhadap lama waktu perbaikan klinis, kadar IL-8 dan neutrofil sputum penderitapneumonia.Metode: Penelitian ini adalah uji klinis eksperimental dengan pretest and post-testdesign. Subjek penelitian adalah pasien pneumonia yang dirawat di RSUD Dr.Moewardi Surakarta pada bulan Juli – Agustus 2016. Sampel diambil secaraconsecutive sampling sebanyak 30 pasien. kelompok perlakuan (n=15) mendapatkanterapi tambahan azitromisin 250 mg/hari dan kelompok kontrol (n=15) mendapattambahan plasebo.Hasil: Pemberian azitromisin dosis rendah secara statistik signifikan menurunkankadar IL-8 (penurunan = -90,31±89,30; p = 0,002) dan Neutrofil sputum (penurunan= -35,73±25,25; p = 0,000) pasien pneumonia. Terdapat perbedaan bermakna secarastatistik (p=0,000) terhadap lama waktu perbaikan klinis antara kelompok perlakuan(3,87+0,64 hari) dan kontrol (5,60+ 0,91 hari).Simpulan: Penambahan azitromisin 250 mg/hari selama rawat inap menyebabkanpenurunan kadar IL-8 serum, Neutrofil sputum, dan berpengaruh terhadap lama waktuperbaikan klinis penderita pneumonia.Kata kunci: azitromisin dosis rendah, pneumonia, IL-8 serum, neutrofil sputum,lama waktu perbaikan klinis
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []